Skip to main content

Jawaban Ruh Ketika Akan Di Cabut

Telah diterangkan dalam suatu riwayat hadits, sesungguhnya Malaikat Izrail apabila hendak mencabut nyawa seseorang mu'min, berkatalah ruh tersebut :"Tidaklah aku akan patuh kepadamu selama kamu tidak diperintahkan untuk pencabutan ruh itu". Kemudian Malaikat Izrail berkata: "Aku telah diperintahkan untuk melakukan pekerjaan itu". Kemudian ruh itu meminta tanda bukti kepada Malaikat Izrail, seraya ruh berkata : "Sesungguhnya Tuhanku telah menjadikanku dan telah memasukkan kedalam jasad ini, Sedangkan engkau pada waktu kejadian itu tidak berada di sisiku. Akan tetapi sekarang engkau hendak mencabutku".
Kemudian Malaikat Izrail kembali lagi kepada Allah SWT. lalu Allah SWT berfirman : "Sudahkah engkau mencabut ruh hamba-Ku?"Malaikat Izrail menjawab : "Sesungguhnya hamba-Mu telah berkata kepadaku demikian ...... dan demikian.... dia meminta tanda bukti dariku sebagai kebenaran perintah-Mu. Kemudian Allah SWT berfirman : "Benar ruh hambaku itu, lalu Allah SWT memerintahkan kepada Malaikat Izrail, pergilah kamu ke Surga dan ambillah buah apel yang di atas buah apel itu terdapat tanda-tanda perintah-Ku, dan tunjukkanlah buah apel itu kepada ruh hamba-Ku. Maka pergilah Malaikat Izrail ke surga dan mengambil buah apel itu, yang di atasnya terdapat kalimat.
"BISMILLAHIR RAHMAANIRRAHIIM"

Ketika Malaikat Izrail menunjukkan buah apel itu kepada ruh seorang hamba, maka keluarlah ruh itu dengan cepat dan enak.

Begitulah Kalau Ruhnya Orang Yang Beriman dan Orang Sholeh ketika keluar dari jasad.

Recent Post

Comments

Popular Posts

Berziarah ke Makam Waliyullah

Adap-adap dalam Berziarah Ke Makam Waliyulloh Ketika mau masuk pintu gerbang makam wali, mulai dengan kaki kanan. Jangan mengeluarkan suara dan hidupkan hati dengan dzikir khofi. Berjalanlah dengan khusu' sampai ke depan pintu makam. Sebelum duduk, sampaikan salam dengan lafadz berikut : Assalamu'alaikum Yaa Waliyyallohi Tahiyyatan Minnii Ilaikum Warohmatullohi Wabarokatuhu. Artinya : "Salam bagimu wahai kekasih Allah, hormat dariku (sendiri)/dari kami (berombongan) dengan rahmat Allah dan berkah-Nya. Terus membaca surat Al-Faatihah dalam posisi masih berdiri. Selanjutnya duduk bersama-sama dan kontrollah dalam hati agar kondisi dalam keadaan sedang berdzikir khofi. Lalu bertawasullah dengan cara seperti di berikut ini : Bismillahir rahmanir rohimi, Ila hadl rotin nabiyyil musthofa muhammadin shollallohu 'alaihi wa sallama wa 'ala alihi wa ash habihi wa azwajihi wa dzurriyyatihi wa ahli baitihi wa liman dakhola fi baitihi ajma'ina, syay...

Kisah Tiga Bersaudara Mengharap Do'a Nabi Khidir

Kisah Tiga Bersaudara Mengharap Do'a Nabi Khidir Tersebutlah tiga orang dari negeri Syam atau Syria sekarang. Nama mereka sebut saja Ubay, Amar dan Hafid. Mereka bermaksud ke Mekah pada musim haji karena ingin bertemu dengan Nabi khidir AS. Nabi khidir AS konon bisa ditemui siapa saja, namun bagi orang awam di Mekah hanya dapat dicari waktu musim haji Akbar yang wukufnya jatuh pada hari Jum’at. “Berarti kita harus mencari di tengah ribuan manusia.”kata Ubay. “Itulah yang sulit,” keluh Amar. “Tapi harus kita coba, bukan ?” sahut Hafid. Keesokan harinya, berangkatlah mereka menuju tanah suci Mekah. Mereka pergi dengan bekal seadanya saja. Alangkah sulitnya perjalanan pada waktu itu. Telah dua minggu lamanya mereka berjalan kaki. Menempuh padang pasir yang luas dan gersang. Tapi belum juga sampai ke tempat yang dituju. Berbagai macam rintangan telah mereka hadapi. Bukan hanya sekedar kekurangan air dan makanan, tapi juga bahaya yang mengancam jiwanya. Kadangkala mereka harus menghada...

Sunan Kalijaga Berguru Kepada Nabi Khidir

Sunan Kalijaga Berguru Kepada Nabi Khidir Pengantar: Bagian ini memuat sebuah prosa yang dikutip dari Suluk · Linglung. Sebuah kitab klasik semacam kumpulan puisi yang berisi : dialog-pertemuan-dan wejangan Nabi Khidir kepada SunanKalijaga . Suluk ini aslinya berbahasa Jawa. menurut penelitiah : penulis isi dari suluk ini hampir sama dengan Serat Dewa Ruci yang  sebelumnya disinyalir oleh para sejarawan sebagai pertemuan Sunan Kalijaga dengan Nabi Khidir. Karena berupa suluk apalagi berisikan wejangan mahaguru para wali. maka orang awam tidak bisa hanya sekali baca langsung : mengerti. Ajaran-ajaran syari'at- ma'rifat-hakikat tingkat tinggi mewarnai suluk ini. PERTEMUAN SUNAN KALIJAGA DENGAN NABI KHDIR  Sete1ah menjalani latihan berat, berupa puasa dan riyadhah-riyadhah lainnya seperti dikubur hidup-hidup selama beberapa hari, Sunan Kalijaga menghadap gurunya yaitu Sunan Bonang. Berkata Sunan Bonang, "Muridku ketahuilah olehmu, jika kau ingin mendapatkan ...
Copyright © Tunjukilah Aku. All rights reserved.